Puisi: Wanita Berhijab
Saat hati dan mata memandang Terasa kesegaran Kedamaian yg dalam Sampai waktu pun terdiam Ketika memandang dari banyak sudut Tetap terasa kesegaran dan kedamaian itu Mencekik waktu Dan memaksanya untuk melambat Saat mimik tersenyum Waktu kembali menyerah Melambat demi merasa Kesegaran dan kedamaian yang tetap namun meninggi Ketika pandangan terbalas Seluruh tubuh serentak menolak Menolak bukan karena tak suka Namun segan dengan keindahannya Kau wanita berhijab Terlihat anggun meski dari banyak sudut Dapat di rasa bukan hanya terlihat namun tak sentuh Kedamaian itu, menumbuhkan cinta suci nan abadi